RAJA DAMAI

Yesus dielu-elukan di Yerusalem

(Mrk. 11:1-10; Luk. 19:28-38; Yoh. 12:12-15)

1Ketika Yesus dan murid-murid-Nya telah dekat Yerusalem dan tiba di Betfage yang terletak di Bukit Zaitun, Yesus menyuruh dua orang murid-Nya 2dengan pesan: “Pergilah ke kampung yang di depanmu itu, dan di situ kamu akan segera menemukan seekor keledai betina tertambat dan anaknya ada dekatnya. Lepaskanlah keledai itu dan bawalah keduanya kepada-Ku. 3Dan jikalau ada orang menegor kamu, katakanlah: Tuhan memerlukannya. Ia akan segera mengembalikannya.”

4Hal itu terjadi supaya genaplah firman yang disampaikan oleh nabi:

5 Za. 9:9 “Katakanlah kepada puteri Sion:

Lihat, Rajamu datang kepadamu,

Ia lemah lembut dan mengendarai seekor keledai,

seekor keledai beban yang muda.”

6Maka pergilah murid-murid itu dan berbuat seperti yang ditugaskan Yesus kepada mereka. 7Mereka membawa keledai betina itu bersama anaknya, lalu mengalasinya dengan pakaian mereka dan Yesus pun naik ke atasnya. 8Orang banyak yang sangat besar jumlahnya menghamparkan pakaiannya di jalan, ada pula yang memotong ranting-ranting dari pohon-pohon dan menyebarkannya di jalan. 9Mzm. 118:26 Dan orang banyak yang berjalan di depan Yesus dan yang mengikuti-Nya dari belakang berseru, katanya:

“Hosana bagi Anak Daud,

diberkatilah Dia yang datang dalam nama Tuhan,

hosana di tempat yang mahatinggi!”

10Dan ketika Ia masuk ke Yerusalem, gemparlah seluruh kota itu dan orang berkata: “Siapakah orang ini?” 11Dan orang banyak itu menyahut: “Inilah nabi Yesus dari Nazaret di Galilea.”

Syaloom , saudara terkasih dalam Tuhan....beberapa waktu lalu  Indonesia kedatangan seorang raja yang amat terkenal ,seorang  raja dari negara Arab Saudi siapakah dia namanya adalah Raja Salman , beliau datang  ke Indonesia  dengan membawa banyak sekali  rombongan, serta membawa banyak barang berharga ,masyarakat Indonesia begitu  memuji dan mengelu elukan beliau  bahkan kemewahan di dalam pesawatpun menjadi pembicaraan. Zaman dahulu di Indonesiapun ada seorang tokoh kharismatik beliau adalah Bung Karno,sangat berwibawa dan pandai dalam diplomasi, masyarakat Indonesia sangat bangga terhadap beliau, ada lagi bapak Suharto ,beliau mendapat gelar sebagai bapak pembangunan, jaman dahulu setiap beliau mau melintasi kota ke kota lain anak anak sekolah disuruh untuk berjajar di pinggir jalan sambil membawa bendera merah putih yang  berukuran kecil untuk memberikan sambutan dan penghormatan terhadap beliau. Sebegitu istimewanya seorang raja atau kepala negara yang  berkunjung atau datang ke suatu tempat dan di sambut dengan sangat meriah.

Saudara terkasih bacaan  Alkitab diatas tadi menceritakan kedatangan Yesus ke kota Yerusalem ,tetapi berbeda dengan para raja dan kepala negara lainnya dengan segala kemewahannya, Yesus datang  ke kota Yerusalem dengan kesederhanaan, mungkin dalam benak kita berfikir kenapa keledai dan bukan kuda yang  gagah ,karena keledai identik dengan hewan yang bodoh. Saudara keledai dipakai ketika masa masa itu dalam keadaan damai, sedangkan kuda lebih identik dengan  peperangan, oleh karena itu Ia juga disebut sebagai Raja Damai.

(Yesaya 9:5)Sebab seorang anak telah lahir untuk kita,

seorang putera telah diberikan untuk kita;

lambang pemerintahan ada di atas bahunya,

dan namanya disebutkan orang: Penasihat Ajaib, Allah yang Perkasa, Bapa yang Kekal, Raja Damai.

Dalam cerita diatas Yesus juga berterus terang  tentang siapa diriNya yang sesungguhnya. (ayat 3Dan jikalau ada orang menegor kamu, katakanlah: Tuhan memerlukannya. Ia akan segera mengembalikannya.”).

Dengan gamblang  Dia menyatakan DiriNya yang sesungguhnya dan dengan mulutNya sendiri Dia menyatakan  itu.(dan ini adalah salah satu  jawaban dari saudara kita yang sering  menanyakan dimana pernyataan Yesus yang menyatakan Dia Tuhan).Dan Dia akan segera mengembalikan keledai tersebut dan bukan  mencurinya seperti yang dituduhkan oleh saudara kita. Ini adalah cara yang dipilih Yesus untuk memasuki kota Yerusalem yaitu dengan kesederhanaan. Karena apa yang dinggap baik oleh dunia  tidak berkenan di hadirat  Allah, dan apa yang  berkenan di hadirat  Allah dunia menolaknya.

Saudara terkasih dari bacaan di atas kita juga belajar tentang apa arti pengorbanan, seperti yang telah di contoh kan murid murid Yesus , mereka tidak mempunyai harta benda untuk membelikan Yesus pelana supaya Yesus bisa naik diatasnya, harta satu satunya yang ada pada dirinya adalah pakaiannya, murid muridnya memberikannya sebagai alas pada keledai supaya Yesus bisa menaikinya.Saudara mungkin kita mau berkorban ketika kita mempunyai banyak harta saja, ketika kita tidak punya apa apa kita mungkin akan sedikit itung itungan. Saudara maukah kita berkorban seperti murid murid Yesus di dalam segala situasi apapun?Saudara pakailah harta kita , tubuh kita, pikiran kita, keahlian kita, waktu kita, jiwa kita, bahkan apa saja yang kita punyai hanya untuk kemuliaan nama Tuhan dan untuk memasuki Yerusalem baru seperti yang Tuhan janjikan.

Tuhan Yesus memberkati,

Amin.